Sponsored by

Desktop Environment UNIX

Dalam sistem unix dikenal dengan Desktop Environment ato yang selama ini yang kita pakai dan kita ketahui sebagai GUI (Grafik User Interface).

dalam UNIX sistem ada beberapa macam Desktop environment yang sering di pakai pada sistem UNIX, dan yang akan saya bahas adalah :

  1. GNOME (GNU Network Object Media Environment)
  2. KDE (Kool Desktop Environment)
  3. XFCE
  4. UDE (UNIX Desktop Environment)

yang pertama saya akan coba bahas GNOME

1. GNOME (GNU Network Object Media Environment)

adalah sebuah Desktop Environment yang di buat oleh GNU Project sejak tahun 1984. proyek pengembangan GNOME ini bertujan untuk menghasilkan desktop yang user-friendly (ramah pada pengguna user). sarana yang lengkap, dan di tunjang dengan kerangka aplikasi yang powerfull bagi para pengembang software dan terlebih yang membuat semuanya terkagum-kagum adalah semuanya [b]GRATIS[/b]. bayangkan saja fitur-fitur yang lengkap seperti desktop GNOME ini di buat secara gratis bagi para penggunanya.

Pada GNOME terdapat panel, desktop (tempat menyimpan data dan aplikasi), dan serangkaian konversi (UNIX) yang saling bekerja sama serta konsisten satu sama lain, menjadikan desktop GNOME desktop yang solid dan easy to use bagi para user berpengalaman maupun para pemula.

GNOME memakai lebih dari satu window manager, bersifat interoperatible yang tidak hanya dalam aplikasi tetapi juga antar komputer dengan menggunakan teknologi CORBA (Common Object Resource Brocker Architecture). pada defaultnya desktop GNOME menyertakan window manager environment Enlightment yang sekrang kita tau sudah update ke E17 dari yang sebelumnya sekitar tahun 2006 adalah E14 di dalam mesin desktop GNOME.

fitur-fitur yang ditawarkan pada GNOME adalah :
  • Semua aplikasi GNOME bersifat session aware. contoh kecil seperti pada mikroskop windust office yang bersifat session aware yang ketika kita close aplikasinya maka akan terdapat pekerjaan kita tetap utuh seperti waktu di close sebelumnya.
  • GNOME panel adalah bar panjang yang berisi aplet dan menu untuk menjalankan aplikasi GNOME
  • GNOME menggunakan standar DocBook SGML untuk semua dokumentasi yang memungkinkan programmer langsung menuliskan projectnya yang nantinya akan di baca oleh GNOME help Browser atau dalam prosesnya di salin ke HTML dan di baca oleh web browser.
  • mendukung standar internasioal uniforum. contoh bahasa.
  • mendukung pemograman 3D dengan OpenGL.

teknologi di belakang GNOME yang kaya akan fitur tidak lain di dukung oleh 2 teknologi utama, yaitu GTK+ dan CORBA (Common Project Resource Brocker Architecture).


selanjutnya adalah KDE (Kool Desktop Environment)

2. KDE (Kool Desktop Environment)

adalah Desktop yang paling populer di masa sekarang, knp? karna fitur-fiturnya yang lengkap dan hampir mirip dengan MIKROSKOP WINDUST yang semua tau adalah OS paling populer di indonesia saat ini.

sejarah awal KDE diawali oleh kepedulian akan masalah besar pada masa awal pengembangan UNIX yang hanya sedikit orang dapat menyentuhnya. UNIX yang terkesan mewah dan sulit diperugunakan. para pengembang UNIX membuat suatu GUI yang di harapkan dapat mengurangi keresahan itu akan tetapi tetap saja GUI tersebut masih bermasalah dengan Look&Feel untuk para user. KDE datang membawa perbedaan. KDE benar-benar memupus keraguan yang dulu dirasakan oleh para user tentang kengerian menggunakan sistem UNIX.

Sejarahnya, KDE diawali oleh Matthias Ettrich yang mengilhami pengembangan KDE di USENET pada bulan Oktober 1996. Ide ini kemudian mendapat sambutan hangat dari para hacker Linux. Pada bulan Juli 1998 rilis KDE 1.0 untuk pertama kali diluncurkan. versi pertama ini adalah versi yang stabil dari KDEyang kemudian pada tahun 1999 kembali diluncurkan versi 1.1 dan sekrang KDE sudah versi 2.xx .

selayaknya kita sebagai pengguna KDE berterima kasih pada mas Matthias Ettrich

komponen pada desktop KDE adalah :
  • Panel, panel dalam KDE layakna seperti mikroskop windust yang terdapat pada bar panjang di bawah dengan tulisan "K" berbeda dengan windust yang bertuliskan "start".
  • "K" button, berfungsi selayaknya "start" pada windust
  • aplication starter, yang berfungsi sebagai tempat tersimpanya semua aplikasi yang dulu bergambar bunglon berwarna hijau
  • Task List
  • Logout Button
  • Lock Screen Button
  • Desktop Button
  • Icon Bar
  • Window Menu
  • Title Bar
  • File Manager
KDE juga support dengan multiple desktop atau dengan kata lain dapat bekerja dengan lebih dari satu desktop.

selanjutnya  



3. XFCE

XFCE adalah Desktop Environment yang dikenal ringan pada sistem UNIX (termasuk Linux), Proyek XFCE dimotivasi oleh tujuan membuat suatu desktop yang sederhana, ringan, dan efisien untuk sistem Linux. mudah digunakan, dikonfigurasikan, stabil, cepat dan menarik dimata. walaupun skrang sudah banyak desktop Linux yang lebih bagus dengan fitur-fitur yang serba lengkap.
Kesederhanaan pada XFCE dinyatakan dalam penggunaan mouse, button, drag&drop, dan juga tersedia file-file konfigurasi.

Fitur-fitur yang terdapat pada XFCE :
  • Main Panel
  • Window Manager
  • File Manager
  • Clock & Calendar
  • BackDrop Manager
  • Mouse Configuration
  • Sound Manager
  • GNOME Compliance Module
  • Pager.


Terakhir adalah 

4. UDE (UNIX Desktop Environment)

UDE dulu dibuat untuk alternatif bagi KDE, sekaligus menjadikannya sebagai sebuah window manager yang juga mengaitkan fungsi-fungsi network ke dalam desktop.
Dimaksudkan untuk tidak ikut-ikutan bergaya seperti mikroskop windust terutama pada Look&Feel para user. dalam desain awalnya UDE bermaksud menciptakan suatu GUI yang dapat memudahkan user dalam ber-internet sambil melakukan drag&drop file atau program, mendengarkan CD lagu, mengkompilasi atau menjalankan program sehingga user tak perlu repot-repot menulis string yang panjang, bermain game, membuat dan menampilkan gambar, dan lain lain.

UDE tidak mendasarkan GUI-nya semata pada QT library atau GTK+, melainkan hanya pada Xlibs (sehingga menjadikannya lebih cepat prosesnya). walaupun sudah ada KDE, namun proyek ini bermaksud menjadikan alternatif bagi para pengguna KDE dengan kemampuan yang tidak kalah dengan KDE.

(sumber = binder saya sendiri ) hehehe

semoga bermanfaat bagi semuanya.
maafkan bila banyak yang keliru.

0 komentar: (+add yours?)

Post a Comment

Advertise